
Beberapa waktu lalu, Tim PRide menemui Thata, dara cantik kelahiran 16 April 1992. Dengan personalitinya yang ramah, tim PRide sempat berdiskusi seru dengan Thata mengenai aktivitasnya sebagai Hijab Fashion Blogger. Kali ini PRide akan mengulas sedikit mengenai profil Thata dan bagaimana pandangannya terhadap personal Branding.
Perempuan ramah bernama lengkap Qonitah Al Jundiah ini memulai aktivitasnya dalam blogging sejak tahun 2009, saat usianya masih remaja menempuh Sekolah Menengah Atas. Awal mula Thata menulis blog adalah untuk menceritakan bagaimana proses ia menggunakan jilbab kembali. Thata berkeinginan untuk berbagi pemikiran, perasaan dan inspirasi dalam menjalani kehidupan seorang perempuan muslim yang mengenakan jilbab. Kesukaan Thata terhadap fashion pun dituangkan dalam tulisannya di blog, disajikan menarik dengan beragam foto ia mengenakan style berpakaian yang beragam.
Thata yang sangat stylish ini menyebut style berpakaiannya sebagai preppy look with a twist. Thata menganggap twist-nya dalam berpakaian ini adalah signature-nya sebagai fashion blogger. Hal inilah yang menunjukkan keunikan Thata yang berbeda dengan fashion blogger lainnya. Menurutnya, personal branding itu sangatlah penting bagi siapapun, terutama bagi fashion blogger karena bisa menunjukkan identitas dirinya.
“Aku selalu suka sama orang yang ‘What they say, What they wear, What they do, is an honest. Being honest of their self’. Gak dibuat-buat dan gak fake. Inilah yang membentuk personal branding kita, jadi semuanya akan related jadi satu image yang true, sincere tentang diri sendiri. Gak jadi orang lain, gak dibuat-buat dan gak fake,” jelas Thata.
Thata menganggap personal branding itu tetap harus sincere dan asli dari diri sendiri. Dalam menentukan gaya dan style foto pun Thata selalu menyesuaikan apa yang dikenakan sesuai dengan kepribadiannya. Menurutnya, dalam menggeluti dunia fashion harus dilakukan dengan cara yang sesuai dengan identitas pribadi. Nyaman, itulah kata kunci Thata dalam aktivitas fashionnya.
“Fashion and Personal Branding is The Way you deliver yourself, tanpa perlu statement tertentu atau ngomong panjang lebar kepada orang tentang siapa diri kita. Ketika ngerasa ada hal yang bikin nyaman dalam fashion ataupun saat beraktivitas, ya itulah yang aku lakukan,” jelas pemilik akun Instagram @thataljundiah ini.
Selain menggeluti aktivitas dalam dunia fashion, Thata juga ingin meneruskan impiannya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dalam bidang fashion business. Tidak hanya itu, Thata juga memiliki impian untuk selalu bisa memberikan inspirasi dan pengaruh tentang hal baik kepada orang lain.
“Aku percaya kalau kita punya tujuan baik untuk saling empowering ourself dan kasih insight positif kepada orang lain, hal ini adalah niat dan tujuan yang baik. Kenapa gak dilanjutin aja? Kalau tujuan dan niatnya positif, ya dilanjutin aja. Asalkan apa yang aku kerjakan di dunia digital atau media sosial itu bisa balance dengan real life aku,” tambah Thata.
Menarik bukan? Lalu, bagaimana dengan pembentukan personal branding-mu, PRiders?
Penulis: Amanda Putri Afrili
Sumber gambar: @thataljundiah