
Trust your Neighbours? Secara tidak langsung, kalimat itu ingin menggambarkan kekuatan opini orang lain (tetangga, misalnya) dalam memperkuat opini / image tentang brand/perusahaan tertentu. Opini orang yang kita kenal lebih mudah untuk mempengaruhi persepsi kita tentang suatu produk dibandingkan dengan iklan. Di dunia PR sering dikenal dengan strategi orang ketiga (Third Party Endorser strategy).
Seiring dengan semakin banyaknya pengguna internet serta kemudahan yang ditawarkan, media online secara perlahan menjadi pilihan utama bagi masyarakat untuk menggali informasi tentang perusahaan baik itu tentang perusahaan itu sendiri atau produk yang ditawarkan.Jika di media konvensional, informasi disediakan oleh perusahaan melalui media dan kemudian dicerna begitu saja. Sebaliknya di internet, masyarakat lebih mempunyai kebebasan untuk memilih informasi mana yang ingin dicerna. Dengan demikian maka perusahaan melalui situs resminya ataupunmedia online mencoba menjadi sumber utama dalam menyajikan informasi berkaitan dengan topik-topik tertentu. Pihak lain yang kemudian mampu untuk mengambil peran penting dalam menjadi sumber berita tentang suatu brand adalah adanya kehadiran blogger.
Blogger adalah istilah yang disematkan untuk penulis blog. Kenapa mereka begitu penting? Sebelumnya dibahas tentang besarnya pengaruh opini orang lain dalam memperkuat citra perusahaan. Peran bloggers penting karena dianggap merupakan pihak yang bukan merupakan perwakilan dari perusahaan atau brand tertentu. Mereka mempunyai kebebasan untuk menulis opini mereka tentang produk atau brand tertentu dan tidak terikat untuk harus memuji atau mengagung-agungkan brand satu dibandingkan brand yang lain.
Karakteristik ini yang kemudian membedakan para bloggers dengan situs perusahaan atau media online sebagai sumber informasi. Hal ini menjadi kelebihan dan alasan utama kenapa bloggers dipercaya sebagai salah satu sumber informasi bagi masyarakat. Sebelum membeli produk, masyarakat akan mencoba untuk mencari tahu informasinya bukan dari iklan yang menyebutkan “Kami terbaik, kami terpercaya, harga murah, kualitas oke, bla bla bla” tetapi dari review produk yang ditulis di blog-blog. Mereka bahkan rela menyediakan waktu khusus untuk membaca satu demi satu review tentang brand yang berada di blog yang berbeda. Para konsumen butuh referensi yang membuat mereka mengenal seluk-beluk brand baik itu positif maupun negatif berdasarkan pengalaman sang penulis dengan brand tersebut. Referensi ini digunakan sehingga mereka dapat membandingkannya dengan brand-brand lain.
Di Indonesia, tren perkembangan blogger dinilai positif. Beberapa penulis bahkan mempunyai fokus untuk menulis tentang topik-topik tertentu seperti pariwisata, kuliner, kesehatan, teknologi dan lain-lain. Bloggers tersebut bahkan mempunyai pengunjung situs yang rutin mengunjungi blog mereka untuk mengetahui informasi-informasi terbaru yang ditulis.
Bayangkan perusahaan yang rela membayar uang begitu banyak untuk mengiklankan perusahaan mereka demi tujuan brand dan di saat yang sama ada beberapa tulisan blogger dengan nada negatif tentang brand tersebut? Tumpukan uang tersebut tidak akan mampu untuk melawan tulisan tentang pengalaman pengguna yang buruk yang kemudian bebas untuk dibaca oleh semua orang, terlebih jika yang menulis adalah blogger kenamaan.
Jadi, kini tahu kan seberapa penting Bloggers bagi perusahaan?
image source: bloggingpro.com